KETIKA MENUTUP PINTU

Maka tertutup pula semua pintu
Usahlah mengetuk kecuali rindu
Berikan setangkai anggrek ungu

Ketuklah pintu itu dengan qolbu
Jadilah penghuni yang menyatu
Setulus saat mengetuk pintu itu

Ketuklah setulus hati yang rindu
Di dalam tengah berzikir khusyu
Bergabunglah di ruang tawadhu

Ketuklah di saat ada irama rindu
Di dalam tiada kemilau safir biru
Selain nyala hati lelaki masa lalu

Ketuklah jika yakin siap bertamu
Mempelai yang unjuk tanpa ragu
Kekasih yang merindu air wudhu

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *