SAJAK UNTUK IBU
Karya Linda Solihat | Pendidik SMPN 13 Kota Sukabumi
Teruslah melukisi matahari dengan jemari
lalu pahati batu dengan cinta meski hari tak lagi malam
Mata air kami tak pernah kering,
perdu pun begitu subur,
bunga liar pun Tumbuh dalam urat-urat nadimu..
Teruslah menyapa rembulan dengan senyuman dari balik jendela
Lalu aroma syahdu pun akan mengalir lewat percakapan biru
Betapa kanak-kanak kita indah, dalam belaian malam
Terlelap dininabobokan kisah sang dewi malam
Teruslah mengeja nama kami dalam doamu,
Malam-malam buta menjadi sirna
Rembulan menjelma dalam matamu seperti telaga
Sukabumi, 4 Mei 2020
Pingback: Bionarasi 100 Penulis Terbaik pada Lomba Cipta Puisi 100th Chairil Anwar, Bagian II – Jurdik.id